Dalam film Triple X, Sang tokoh utama, Xander Cage, berkata " He's also the guy who wants to pull every video game off every shop in the country, because he feels that the video games diminishing intelligence of our youth. Oh, come on, Dick. It's only education we got. Dick, you're a bad man", kalau diterjemahkan ke dalam Bahasa Indonesia berarti "Dia juga orang yang ingin menarik setiap video game dari setiap toko di negeri ini, karena ia merasa bahwa video game mengurangi kecerdasan generasi muda kita. Oh, ayolah, Dick. Ini hanya pendidikan yang kita punya. Dick, kau orang jahat".
Dari dialog tersebut Xander Cage berpendapat bahwa video game adalah media belajar. Dan saya setuju dengan pendapat tersebut. Kadang untuk menjadikan situasi kelas menjadi cair dan lebih bergairah kita membutuhkan permainan (game) yang dapat mengasah kemampuan berpikir para murid. Game pembelajaran sangatlah bervariasi, misalkan: crossword, missing word, continue the word, guess the song, missing lyric, dll.
Dan saat ini perkembangan Video Game sangat pesat. Google Play Store adalah salah satu tempat untuk mendownload game mobile untuk smartphone yang berbasis android. Game Android sangat bermacam-macam dan beberapa game android yang menjadi favorite saya adalah Clash of Clan, Dream League Soccer, Jam City, Scrabble, 3D Tennis, Volleyball Champions 3D, Billiard, dll.
Game-game tersebut mengajarkan kita tentang strategi, peraturan dalam olahraga, dan mengasah otak. Game Android juga bisa kita mainkan di dalam kelas, misalkan game 'memory' yang terdiri dari beberapa kotak yang memiliki 2 gambar yang sama. Siswa disuruh membuka salah satu kotak yang ada dan menghafalkan gambar dibalik kotak tersebut dan berusaha mencari gambar yang sama. Jika salah satu siswa bisa menemukan gambar yang sama maka dia berhak mendapatkan poin 10. Dan siswa yang berhasil mengumpulkan total poin terbanyak dialah yang menjadi pemenangnya. So game is our learning media.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar