Menurut Goldberg ada surga menulis itu, yaitu jika seseorang berhasil mengalirkan pikirannya sendiri secara bebas dan tanpa tekanan. (Page 12)
Hanya dengan kegigihan, kekonsistenan, dan kedisiplinan berlatih maka kemampuan menulis akan dapat terus ditingkatkan dan dimiliki seseorang. (Page 20)
Saya (Hernowo) sudah memiliki pengalaman menulis sebanyak 37 buku. (Page 24)
Yang dipentingkan dalam free writing adalah proses dan bukan hasil. (Page 38)
Ternyata menulis di catatan harian dapat membuat perasaan si penulis menjadi nyaman, (Page 44)
Keep your hand moving (gerakkan saja tanganmu). (Page 72)
Meluangkan waktu sebentar (sekitar 15 hingga 30 menit setiap hari) untuk membacakan buku secara lantang (reading aloud) sejak putra-putrinya masih bayi. (Page 82)
Kita juga perlu memberikan tanda - memberikan garis bawah dengan menggunakan stabilo atau bolpoin berwarna - di dalam sederetan teks yang menurut kita memang penting dan berharga. (Page 86)
Saya bergabung dengan Facebook pada awal 2009. (Page 89)
Setelah jumlah teman genap di angka 5.000, saya tidak dapat menambah teman lagi (Page 90)
Facebook saya pakai untuk berinteraksi dengan mahasiswa. (Page 90)
Di Facebook pulalah saya berlatih menulis (Page 90)
Membaca itu berat. Namun, begitu kita mendapatkan gagasan dari membaca, membaca terasa ringan, menyenangkan, serta menghasilkan. (Page 94)
Setiap hari saya tentu membaca surat kabar Kompas dan juga berita-berita yang disebar oleh media sosial - terutama lewat Twitter & Facebook. Dan, setiap minggunya saya membaca majalah Tempo. (Page 99)
Anda kemudian dapat mencicil menulis. (Page 130)
No matter what people tell you, words and ideas can change the world. (Page 201)
Mulailah menulis, jangan berpikir. Berpikir itu nanti saja. Yang penting menulis dulu. Tulis draf pertamamu itu dengan hati. Baru nanti kau akan menulis ulang dengan kepalamu. Kunci utama menulis adalah menulis, bukannya berpikir. (Page 221)
Menemukan kesejatian diri lewat tulisan. (Page 243)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar