Selasa, 15 Januari 2019

Mengikat Makna


Tak ada kata mentok bagi makhluk yang bernama manusia. (page 31)

Membaca dan menulis, insya Allah, dapat mengantarkan kita menuju kebahagiaan hidup. (page 31)

Hanya dengan menguji teori lewat pempraktikanlah sebuah teori itu bermanfaat atau tidak di dalam rimba raya kehidupan. (page 51)

Kesabaran diperlukan saat membaca karena bila tergesa-gesa dalam memaknai suatu gagasan, bisa jadi kesimpulannya salah. (page 61)

Kegigihan akan mendorong anda agar tidak sekali baca sudah itu mati, artinya anda bias jadi perlu mengulang pembacaan hingga lebih dari sekali. (page 61)

Apabila saya (Beethove) tidak segera mencatat temuan-temuan saya, saya tentu akan melupakan begitu saja. Apabila saya mencatatnya, niscaya saya tidak akan pernah melupakannya, dan tak perlu lagilah saya melihatnya. (page 64)

Hapalkanah, tetapi terutama sekali tuliskanlah. (page 66)

Writing is a lonely profession. (page 71)

Saya berpendapat, anak-anak, sejak dini, perlu dijejali dan diiming-imingi sebanyak-banyaknya “makanan ruhani”. (page 74)

Aktivitas membaca buku akan amat efektif bila disertai menuliskan hal-hal penting yang ditemukan di sebuah buku. (page 79)

Setiap diri membawa seabrek potensi yang bila diekspresikan akan membuahkan satu lukisan yang beraneka warna. (page 136)

Kita semua adalah campuran dari banyak karakteristik gaya. (page 136)

Pembiasaan baik membaca yang dipupuk sedikit demi sedikit disertai kesabaran tinggi akan membuahkan suatu kegemaran (page 175)

Write your wrongs! (page 178)

Ibarat anda buang hajat besar lantaran kekenyangan, seseorang akan gampang mengungkapkan apa saja yang diingininya lewat tulisan bila “kekenyangan informasi yang diasyiki”. (page 178)

Banggakanlah diri anda dan rayakanlah kemenangan anda bila mampu mengungkapkan sesuatu secara tertata dan dalam kata-kata yang akurat serta kalimat-kalimat yang jernih. Apabila tulisan anda diminati untuk dipahami orang lain, itu berarti anda telah melakukan sesuatu yang mulia dan agung: membagikan kekayaan batin! (page 179)

Bagaimana saya mampu mengenali kemajuan-kemajuan yang saya peroleh? Cara paling efektif yang dapat saya tempuh adalah dengan menuliskan (lebih tepatnya: merumuskan) segala sesuatu yang saya pikirkan dan rasakan. (page 190)

Dengan membiasakan diri menguras pikiran kita setiap hari di lembar-lembar halaman bernama diary, insya Allah, kita akan diajak untuk memasuki wilayah penting: prigel (sangat terampil) menulis. (page 196)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar