Sabtu, 14 Maret 2020

TAK ADA ANAK HEBAT TANPA AYAH LUAR BIASA

Didiklah anak dengan sabar (Page 7)

Jika sabar ada batasnya, maka itu bukanlah kesabaran. (Page 7)

Mendidik anak adalah pekerjaan seumur hidup. (Page 7)

Hakikat sabar dalam islam adalah menerima takdir dengan tulus dan ikhlas. (Page 7)

Tidak ada kata terlambat untuk memulai kedekatan dengan sang anak. (Page 10)

"Menjadi sangat dicintai oleh orang lain memberikan anda kekuatan, sementara sangat mencintai orang lain memberikan anda keberanian." Lao Tzu (Page 23)

Membentuk karakter anak dapat dilakukan dengan cara mendengarkan berbicara mengenai apa pun yang mereka keluhkan. (Page 27)

Tidak perlu berlomba-lomba dalam pendidikan (Page 29)

Hati-hati dengan gengsi, karena persaingan anda dengan orang lain tidaklah berdampak positif bagi anak. (Page 31)

Bebaskan anak dalam minat dan bakatnya (Page 32)

Minat dan bakat anak bisa berubah seiring bertambahnya usia serta lingkungan pergaulan yang menjadi aktivitas sosialnya. (Page 32)

Minat dan bakat akan terlihat antar usia 4-14 tahun. Puncaknya akan terlihat di usia selepas SMA atau memasuki masa perkuliahan. (Page 32)

Dengan mengenalkan anak pada banyak bidang minat, kita telah memberikan banyak pilihan untuk mereka mengambil keputusan yang tepat dalam tanggap pendidikannya. (Page 33)

Hormati anak karena anak adalah manusia, (Page 40)

DOA ADALAH CARA UNTUK MENIKMATI HIDUP (Page 43)

"Berdoalah tidak untuk kehidupan yang mudah, tetapi berdoalah untuk kuat menghadapinya." Bruce Lee (Page 43)

Bahwa Allah akan memudahkan langkahnya jika ia mau berusaha dan berdoa. (Page 45)

Doa adalah rasa syukur. (Page 47)

Isi pendidikan agama dengan bercerita (Page 49)

Dalam doa ada rasa syukur, ada pengharapan, ada keinginan dan penyesalan. (Page 50)

Kontrol diri, seringlah mengalah (Page 53)

Jangan mencegah atau melarang mantan istri atau mantan suami untuk menemui anak. (Page 57-58)

Bahwa perceraian bukanlah pemutus silaturahmi untuk anak. (Page 58)

Pendidikan agama dan moral terlebih dahulu (Page 60)

Berikan pendidikan diskusi pada usia sekolahnya (Page 65)

Diskusi adalah jalan terbaik yang dapat kita ambil untuk menentukan minat dan bakat anak, serta untuk menyelesaikan masalah-masalah anak sehari-hari. (Page 72)

Pengalaman tidak akan pernah sama (Page 77)

Dengan menceritakan kisah anda pada anak, hal itu akan membuat sang anak menjadi yakin dan percaya diri untuk menceritakan pengalamannya kepada anda dan orang lain. (Page 77)

Hidup tidaklah punya banyak waktu agar bisa mendalami semua hal untuk dicoba-coba. (Page 81)

"Ayah adalah pahlawan pertama bagi anak laki-lakinya dan cinta pertama bagi anak perempuannya." Anonim (Page 83)

Membaca adalah jalan termudah mempelajari ilmu parenting (Page 105)

Untuk mendidik anak dibutuhkan beragam cara, bahkan tidak jarang terfokus pada satu cara saja. (Page 107)

Semakin fokus pada kelebihan anak dibandingkan pada kekurangannya, akan mengantarkan anak lebih dekat kepada kesuksesan. (Page 115)

"Kebaikan itu seperti bumerang, selalu kembali ke asalnya." Anonim (Page 123)

Saat anda menjadi seorang ayah, tanamkanlah niat bahwa anda ingin menjadi ayah terbaik untuk anak anda. (Page 129)

Tak ada seorang pun bisa menjadi sempurna, apalagi mahir dalam banyak hal. (Page 135)

Orang yang memiliki obsesi besar terhadap kesempurnaan akan mengalami banyak kekecewaan, (Page 135)

"Ada doa orangtua di kesuksesanmu." Dedy Susanto (Page 139)

Seorang anak membutuhkan penghargaan dari orangtuanya atas apa pun pencapaian yang telah merek raih. (Page 143)

Didikan terhadap anak pada dasarnya adalah punishment and reward, (Page 145)

Memberi waktu kepada diri sendiri untuk istirahat dari stres karena kelebihan informasi. (Page 149)

Ambil hikmahnya sebagai bahan intropeksi diri (Page 157)

Kebijaksanaan muncul karena anda terbiasa menjadi sosok yang sabar, bersikap baik, tidak gegabah dan selalu berpikir sebelum bertindak. (Page 163)

Dukungan moral sang ibu mengantarkan sang anak meraih cita-citanya untuk berkecimpung di dunia yang diminatinya. (Page 169)

"Kau memdapatkan kekuatan, keberanian, dan kepercayaan diri dari setiap pengalaman" Eleanor Rosevelt (Page 173)

Menurut penelitian, 95% dari rasa takut yang kita rasakan tidak akan menjadi kenyataan, hanya sekadar rasa takut. (Page 177)

Selalu cemas terhadap apa yang dilakukan sang anak, apa yang akan terjadi padanya kemudian, justru akan menyulitkan diri kita sendiri. (Page 177)

Apa pun yang dilakukan selama 30 hari akan memberikan suatu dampak jika dibandingkan tidak dilakukan sama sekali. (Page 183)


Tidak ada komentar:

Posting Komentar