Perubahan zaman, menuntut kami untuk membuat media yang bisa menjangkau lebih banyak kalangan sehingga pada tahun 2015, buletin cetak kami ganti menjadi website montasefilm.com. (Page 4)
Bentuk apresiasi maupun kritik terhadap sebuah film, bisa menjadi dasar pijakan untuk terus berbenah dalam menghasilkan film yang lebih berkualitas. (Page 7)
Jumlah penonton menjadi tolok ukur untuk melihat suksesnya sebuah film. Jumlah penonton dihitung sejak rilis perdana hingga filmnya turun layar dari semua bioskop di tanah air. (Page 10)
DAFTAR FILM TERLARIS SEPANJANG MASA
1. WARKOP REBORN: JANGKRIK BOSS PART 1 (2016) - 6.858.616 PENONTON
2. DILAN 1990 (2018) - 6.315.664 PENONTON
3. LASKAR PELANGI (2008) - 4.719.453 PENONTON
4. HABIBIE & AINUN (2012) - 4.583.641 PENONTON
5. PENGABDI SETAN (2017) - 4.206.103 PENONTON
6. WARKOP REBORN: JANGKRIK BOSS PART 2 (2017) - 4.083.190 PENONTON
7. AYAT-AYAT CINTA (2008) - 3.676.135
8. ADA APA DENGAN CINTA 2 (2016) - 3.665.509
9. SUZZANNA: BERNAPAS DALAM KUBUR (2018) - 3.343.661
10. MY STUPID BOSS (2016) - 3.052.657 (Page 15)
Novel yang akan diadaptasi menjadi sebuah film, lazimnya diambil dari novel populer yang laris di pasaran (best seller). (Page 19)
Buku autobiografi (Habibie Ainun) yang juga berjudul sama, dirilis pada tahun 2010 dan ditulis sendiri oleh mantan Presiden B.J. Habibie dengan gaya bercerita layaknya novel yang dituturkan dengan sangat baik. (Page 22)
Konon, cerita novelnya (Gerbang Dialog Danur) diilhami dari kisah yang dialami oleh sang penulis sendiri. (Page 22)
Novel laris menjadi satu faktor mengapa sebuah film bisa laris. Novelnya yang telah memiliki penggemar fanatik dan sangat populer secara otomatis menjadi sarana promosi yang efektif untuk menarik pembaca novelnya ke bioskop. (Page 23)
Novel Asih konon diselesaikan hanya dalam waktu 3 hari saja, karena sang penulis, Risa Saraswati, menurut berita, terus diteror oleh hantu Asih untuk segera menyelesaikan novelnya. (Page 39)
Saya tidak akan pulang. Saya akan tetap di sini bersamamu. Biar saya kau hinakan. Biar saya kau pandang sebagai babu yang hina. Saya tak butuh uang berapa pun banyaknya. Saya butuh dekat dengan kau, Zainuddin. Saya butuh dekat dengan kau. (Page 45)
Film ini diadaptasi dari novel klasik berjudul sama yang terbit pada tahun 1938 karya penulis legendaris, Hamka. Kisah novelnya, konon juga terinspirasi dari kejadian nyata musibah yang menimpa kapal 'Van der Wijck' yang tenggelam di perairan Laut Jawa pada tahun 1936. (Page 45)
Bermimpilah, maka Tuhan akan memeluk mimpi-mimpimu. Tanpa mimpi dan semangat, orang seperti kita akan mati. (Page 73)
Mimpi yang dibakar dan diasap-asapi guru SMA mereka, Pak Balia. "Jelajahi kemegahan Eropa sampai ke Afrika yang eksotis. Langkahkan kakimu di atas altar suci almamater terhebat tiada tara: Sorbonne..." Untuk membakar semangat, Pak Balia menyebut mereka bukan dengan sebutan "anak-anak" atau "murid-murid", melainkan "Sang Pelopor". (Page 74)
Mimpi adalah yang tersisa yang mereka miliki saat harta tak ada. Mimpi membuat harapan untuk hidup lebih baik (berpendidikan & berharta) tak sirna. (Page 74)
Buat apa merdeka kalau tidak punya integritas! (Page 78)
Film dinilai dari bahasa visualnya karena film bergantung pada gerak gambar dan adegan. Sedangkan sastra dinilai dari pilihan kata pengarangnya. (Page 86)
Kemudian yang kamu perlukan hanyalah kaki yang akan melangkah lebih jauh, tangan yang akan berbuat lebih banyak, mata yang akan melihat lebih lama, leher yang akan lebih sering mendongak, tekad yang setebal baja, dan hati yang akan bekerja lebih keras, serta mulut yang selalu berdoa. (Page 96)
Dari sebuah sumber, tercatat jumlah pendaki yang datang ke Semeru membengkak mencapai angka ribuan setelah rilis film ini. Pada tanggal 31 Desember 2012, tercatat ada 2.250 pendaki yang datang ke wilayah semeru melalui pos ranu pane. Pada tanggal 1 Januari 2013 bahkan meningkat menjadi 2.410 pendaki. (Page 101)
Pahit kehidupan mengajarkan kita untuk selalu berani mencoba tantangan dan pantang menyerah menghadapi segala cobaan, juga menerimanya dengan ikhlas apa pun hasilnya. (Page 102)
Ada apa dengan cinta? Tapi aku pasti akan kembali dalam satu purnama. Untuk mempertanyakan kembali cintanya. Bukan untuknya, bukan untuk siapa tapi untukku karena aku ingin kamu, itu saja. (Page 133)
Tak perlu seseorang yang sempurna, cukup temukan orang yang selalu membuatmu bahagia & membuatmu berarti lebih dari siapa pun. (Page 190)
Bermimpilah dalam hidup, jangan hidup dalam mimpi. (Page 196)
Novel 'Laskar Pelangi' karya Andrea Hirata disebut 'Indonesia's Most Influential Book' alias buku Indonesia paling berpengaruh. Saat bukunya diangkat ke layar lebar, novelnya sudah terjual 500 ribu eksemplar, angka fantastis di sini. (Page 196)
Sekarang kamu tidur. Jangan begadang. Dan jangan rindu. Kenapa? Berat, kamu gak akan kuat, biar aku saja. (Page 201)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar