Kepiting bakau (scylla serrata) atau 'mangrove crab' merupakan salah satu jenis komoditas perikanan yang potensial untuk dibudidayakan. (Page 1)
Kepiting banyak ditemukan di daerah hutan bakau sehingga di Indonesia lebih dikenal dengan sebutan kepiting bakau (mangrove crab). (Page 5)
Sumber air yang cocok adalah air payau atau air asin, karena kepiting merupakan penghuni daerah pantai. (Page 19)
Fungsi tanah untuk budidaya kepiting terutama sebagai penahan air. (Page 21)
Dalam budidaya kepiting, kebutuhan pakan memerlukan biaya yang paling tinggi, sekitar 60% dari total biaya produksi. (Page 23)
Bila kepiting sudah mencapai ukuran konsumsi (3 ekor/kg) atau sudah bertelur penuh maka tiba saatnya untuk dipanen. (Page 58)
Kepiting yang sudah ditangkap selanjutnya diikat dengan tali dari pelepah pisang dan dimasukkan ke dalam keranjang. Dengan cara ini kepiting tahan hidup selama 5-7 hari dalam udara basah. (Page 58)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar