Tiga golongan yang berhak ditolong oleh Allah adalah orang yang berjihad/berperang di jalan Allah; Budak yang menebus dirinya dari tuannya; dan pemuda yang menikah karena mau menjauhkan dirinya dari yang haram. (Page 13)
Aku menunggu balasan SMS-nya, lama. Dia tak membalas SMS-ku. Tak pernah. Aku hanya lelaki bodoh yang masih mengharapkan cinta dari wanita yang tak pernah mencintaiku. (Page 64)
Aku sudah jarang sholat berjamaah, karena memang di Kyoto hanya beberapa masjid yang berdiri. Bahkan, untuk sholat Jumat pun harus berjuang keras. Pengelola di kampus hanya menyediakan satu ruangan kecil untuk mahasiswa muslim, berukuran 5 × 7 meter, yang biasa digunakan untuk tempat bermain tenis meja. Setiap jumat, kami ubah tempatnya menjadi tempat sholat jumat. Itu pun kami harus bergantian dengan kloter lain. (Page 79)
Kembali aku kunyah makananku. Semakin lama rasanya enak juga, cukup bisa mengobati kesedihan hati. (Page 155)
Percayalah, Tuhan tidak akan meninggalkan kita. Malah, Tuhan sedang melatih kita dengan beberapa cobaan hingga kita semakin kuat dan dewasa, semakin mengerti tentang hidup, harapan, dan nilai-nilai yang ada di dalamnya. (Page 181)
Jika kamu punya masalah, kembalikan pada Dia yang dapat menyelesaikan segala masalah. Percayalah. Tuhan itu Maha Pengasih dan Penyayang. (Page 181)
"Ya Allah, jadikanlah diriku termasuk orang-orang yang beruntung. Dan jangan kau jadikan cinta yang kumiliki ini menghancurkan kehidupanku. Amin." Aku tutup doaku. (Page 181)
Jika kita jatuh cinta, jangan menyerahkan semua hati kita kepada orang yang kita cintai. Suatu saat apabila kita kehilangan dia, kita masih punya sisa hati kita untuk membuka lembaran baru lagi untuk orang lain. (Page 199)
Selalu ada ujung di setiap penantian, meski kadang hati terjatuh dalam kerapuhan, (Page 259)
Aku mengalir mengikuti arus kehidupanku. Berbagai perasaan silih berganti, datang dan pergi. Bermacam kejadian aku alami. (Page 273)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar