Sabtu, 30 Maret 2019

MEMBACA NGEMIL


Kata ngemil berasal dari Bahasa jawa. Ngemil berarti memakan sesuatu makanan (biasanya berbentuk kudapan) secara sedikit demi sedikit dan perlahan-lahan untuk merasakan gurih atau enaknya makanan tersebut. Untuk mengilustrasikan membaca ngemil, saya biasa menggunakan kacang goreng bawang sebagai contoh. Saat makan kacang goreng, tidak mungkin kita langsung memasukkan kacang goreng tersebut dalam jumlah yang banyak ke mulut. Jika terlalu banyak, mulut kita akan sulit sekali mengunyah, apalagi merasakan kegurihan kacang goreng yang bercampur dengan aroma dan rasa bawang. Jadi, membaca ngemil adalah membaca dengan cara memasukkan materi bacaan ke dalam pikiran dengan perlahan-lahan dan sedikit demi sedikit agar si pembaca dapat merasakan sesuatu yang sedang dibacanya.

(Source : “FLOW DI ERA SOCMED” Halaman 93)

Jumat, 29 Maret 2019

TEORI PEMBELAJARAN BAHASA



Penguatan merupakan unsur penting dalam proses pembelajaran karena meningkatkan kemungkinan bahwa perilaku akan terjadi lagi dan akhirnya menjadi kebiasaan. (Page 46)

Guru berbicara sedikit dan mendengar lebih banyak pada output siswa. (Page 66)

Jika memilih topik atau hanya mengacu pada buku, siswa mungkin tidak tertarik, tetapi jika guru menggunakan buku untuk menjembatani siswa praktis yang berhubungan dengan kehidupan pribadinya dan minat dan pengalaman maka siswa akan lebih aktif dan terlibat dalam pelajaran sehingga akan lebih terkesan. (Page 71)

Proses pemahaman terus berlangsung bahkan setelah proses membaca itu selesai. (Page 76)

Pengalaman adalah dasar dari makna yang disampaikan dan dipahami dalam Bahasa tertentu. (Page 84)

Kemampuan menyimak, berbicara, membaca, dan menulis semua bergantung pada kekayaan kosakata yang dimiliki. (Page 84)

Menurut kenyataan, belajar Bahasa merupakan proses coba-coba dan proses memecahkan masalah. (Page 87)

Penggunaan Bahasa yang bersifat produktif (berbicara dan menulis) dan reseptif (menyimak dan membaca), merupakan satu dasar keterpaduan. (Page 87)

Pelajar sekarang adalah produser. (Page 113)

Guru hanya sebagai moderator dan motivator. (Page 118)

Dengan demikian maka pengertian model pembelajaran ini (Bermain Peran) sebagai tataran tertinggi dalam model pengajaran berbicara. (Page 119)

Pengalaman merupakan hal yang penting dalam mendukung proses pembelajaran. (Page 138)

Adanya media jejaring social seperti facebook, twitter, dan blog juga dapat menjadi media yang bagus sekali untuk menampilkan semua karya siswa, (Page 140-141)

Menurut Richard, mem-publish tulisan adalah unsur yang tidak kalah pentingnya dalam mengajar proses keterampilan menulis, (Page 141)

Proses penilaian penting untuk mengetahui perkembangan siswanya. (Page 141)

Si pembelajar diharapkan untuk mengaplikasikan Bahasa yang dipelajari dalam kelas ke situasi di luar kelas. (Page 153)

Secara principal, buku teks seharusnya digunakan “hanya sebagai pemandu proses belajar. Pengajar diharapkan menjadi tuan atas buku teksnya” (Page 157)

Belajar Bahasa pada hakikatnya adalah belajar berkomunikasi. (Page 163)

Pembelajaran Bahasa diarahkan pada empat keterampilan berbahasa, yaitu menyimak, berbicara, membaca, dan menulis. (Page 163)

Padahal meniru tanpa mengetahui makna adalah suatu aktivitas sia-sia. (Page 176)

Pembelajar diharapkan dapat menemukan sendiri atau memperoleh pengetahuan secara inquiry/penemuan sendiri. (Page 195)

Keberhasilan dan kesuksesan seseorang untuk mendapatkan keistimewaan social, salah satunya bergantung pada kemampuan berbahasa dalam menyampaikan buah pikirannya atau idenya. (Page 213)

Self-confidence tercipta, maka rasa aman terpenuhi. Dan kalau rasa aman terpenuhi, maka murid akan terpancing untuk berani berkomunikasi dengan baik. (Page 226)

Apabila siswa memercayai dan menghargai wibawah guru, maka dia akan menerima dan mengingat informasi lebih baik. (Page 230)

Guru bukan penceramah lagi, melainkan pemotivasi, pengawas, pemberi semangat, dan teman. (Page 242)

Siswa dipacu untuk melakukan yang terbaik tanpa menuntut kesempurnaan. (Page 244)

There is no failure, only feedback. Feedback is simply information. (Tidak ada kegagalan, yang ada hanya umpan balik. Umpan balik adalah informasi biasa). (Page 278)

If what you are doing not working, do something different. (Jika yang dilakukan tidak menghasilkan, lakukan hal yang berbeda). (Page 278)

People have all the resources they need to achieve their desire outcome. They just need access, strengthen, and sequence them. (Semua individu sudah memiliki semua sumber daya yang diperlukan untuk meraih sukses, tinggal diakses, diperkuat, dan diurutkan). (Page 279)

Data dapat diperoleh melalui membaca literature, mengamati objek, wawancara dengan naras sumber, melakukan uji coba sendiri dan sebagainya. (Page 306)

Teknologi (video, TV, audio tape, internet, perangkat computer) bias membantu para guru. (Page 316)

Kemampuan berbahasa didapatkan sejalan dengan proses pembelajaran topik atau subjek tertentu. (Page 344)

Orang belajar Bahasa kedua lebih berhasil ketika mereka menggunakan Bahasa sebagai sarana untuk memperoleh informasi, bukan sebagai tujuan itu sendiri. Dalam pengajaran berbasis konten, Bahasa bukan subjek yang harus dipelajari, tetapi sebagai sarana untuk mempelajari subjek (Konten). (Page 346)

Saat terbaik siswa belajar adalah ketika pengajaran didasarkan pada kebutuhan siswa. (Page 347)

Peran siswa yang paling penting sebagai pembelajar (learner) Bahasa yang mau mengambil resiko (risk taker) untuk mengerjakan tugas tanpa khawatir berbuat kesalahan. (Page 365)

The call to teach, David Hansen mencirikan mengajar sebagai sebuah panggilan (panggilan jiwa). (Page 379)

Hal itu berarti guru menjadi arsitek dunia pada suatu kelas. (Page 379-380)

Teori dan praktik saling menginformasikan, (Page 394)

Guru merupakan ikon penting dalam proses pembelajaran. (Page 404)

Semangat belajar siswa akan meningkat bila siswa dihargai. (Page 407)

Sebab, fungsi utama bermain adalah untuk relaksasi dan menyegarkan (refreshing) kondisi fisik dan mental yang berada di ambang ketegangan. (Page 412-413)

Guru diberi kebebasan untuk menciptakan dan mengembangkan metode mereka sendiri berdasarkan pengalaman yang mereka dapatkan baik dari kelas maupun dari pengetahuan mereka mengenai macam metode dan pendekatan dalam mengajar Bahasa asing. (Page 415)

Pembelajaran adalah proses untuk membantu peserta didik agar dapat belajar dengan baik. (Page 419)

Self-reinforcement, memberikan hadiah atau penguatan kepada diri sendiri apabila sukses dalam belajar. (Page 434)

Factor pendorong motivasi intrinsic yang utama adalah emosi, rasa senang, dan minat. Motivasi intrinsic juga menyebabkan perbuatan lebih konsisten, lebih serius, lebih kreatif, dan ‘time on task’ lebih lama, sehingga lebih besar kemungkinan diperolehnya hasil perbuatan belajar yang lebih baik. (Page 435)

Prinsip keaktifan peserta didik dalam belajar untuk mendapatkan hasil belajar optimal, menurut Piaget to understand to discover. (Page 438)

Independent Learning (IL) merupakan model pembelajaran yang dominan dalam kehidupan manusia. (Page 438)

Keadaan bangsa yang tidak baik akan menimbulkan ketidakpercayaan diri pada masyarakat dan akan menghilangkan kebanggaan akan bangsa dan Bahasa Indonesia. (Page 449)

Bahasa adalah sesuatu yang sistematis dan teratur. (Page 452)

Menjadikan siswa otonom adalah membantu siswa betanggung jawab dan membawa perubahan perilaku. (Page 454)

Guru merancang dan mengimplementasikan mikrostrategi yang sesuai dengan kebutuhan dan keinginan siswa mereka. (Page 461)

Pendidikan merupakan salah satu bentuk perwujudan kebudayaan manusia yang dinamis. (Page 481)

Dalam pembelajaran Bahasa dewasa ini kemampuan berbicara fasih menyerupai penutur asli bukan lagi menjadi hal yang paling utama, pemahaman terhadap budaya dari Bahasa yang dipelajari terbukti berperan penting dalam menentukan keberhasilan penyampaian pesan dan terjalinnya komunikasi yang lancar antar penutur dan lawan bicaranya. (Page 482)

Selasa, 12 Maret 2019

LONG AND WINDING ROAD


Mengkonsumsi jenis teh tertentu seperti teh hijau atau mengonsumsi kopi dalam porsi tertentu (dua cangkir sehari) justru baik untuk kesehatan. (Page 7)

Kalau individu merasa mengonsumsi suatu jenis narkoba memberikan kenikmatan, maka ia akan cenderung mengulangi terus dan bahkan meningkatkan dosisnya agar mendapatkan efek yang lebih tinggi kenikmatannya. (Page 70)

Mengambinghitamkan permasalahan hidup tidak akan membuat pecandu berhenti dari perilakunya. (Page 96)

Penemuan makna baru merupakan awal yang memberi harapan pada individu untuk melepaskan diri dari kecanduannya. (Page 98)

Kita bisa temukan kecanduan psikologis pada kecanduan merokok, judi, seks, video porno, makanan, gadget, games, dan kecanduan lain yang sifatnya lebih pada perilaku. Oleh karena kecanduan psikologis atau behavioral ini tidak muncul gejala putus zat, maka tidak banyak yang membutuhkan bantuan rehabilitasi, kususnya di indonesia. (Page 99-100)

Terapi napza adalah program long life, yang artinya setelah selesai dengan terapi medis, yang bersangkutan mengikuti program after care. (Page 174)

Lagi-lagi, kembali persoalan dana menjadi persoalan kunci. (Page 180)

"Jadi dalam tahap rehabilitasi, walaupun saya sudah sembuh bukan 100%, tapi 80%. Tidak ada pemakai yang 100% sembuh." (Page 208)

Biasanya orangtua mengirim anak ke pesantren dengan tujuan mengubah perilakunya menjadi lebih baik. (Page 215)

Eropa melakukan bebagai eksperimen dalam mencari solusi kebijakan terhadap jenis zat psikoaktif baru ini. (Page 254)

Pencegahan yang bersifat edukatif dan dikemas secara menarik bagi kalangan anak muda menjadi poin yang juga penting dalam mereformasi kebijakan yang selama ini ada. (Page 269)

Jumat, 08 Maret 2019

BOBBY EARL FREEBERG & RI-002



"Orang ini (Bob) kelewat optimis," pikir Muharto. (Page 29)

Maklum, zaman revolusi, segala cara memungkinkan. (Page 32)

Namun, bukankah risiko memang bumbunya sebuah perjuangan? (Page 66)

Sunaryo juga membuka ransel kecil berisi satu stel pakaian dalam dan buku harian. (Page 68)

"Satu-satunya cara untuk memperoleh sesuatu yang sangat diperlukan adalah lewat penyelundupan," kata Soekarno. (Page 84)

Perjuangan kita suci. Allah Subhanahu Wa Ta'ala melindungi kita. (Page 99)

Tampaknya mereka (Belanda) telah lupa betapa mereka benci dijajah kaum Nazi. (Page 153)

TELEVISI INDONESIA DI BAWAH KAPITALISME GLOBAL



Ini sekedar bisnis. Tak lebih, tak kurang. (Page 22)

Menurut majalah Times, (24 Mei, 1999), Bank Dunia mengestimasi bahwa antara 1988 dan 1996, Indonesia menerima lebih dari 130 miliar dollar AS investasi asing. (Page 142)

Pria asal Surabaya ini (Hary Tanoesoedibjo) semula adalah pemilik perusahaan sekuritas PT Bhakti Investama. (Page 167)

Stasiun-stasiun televisi Indonesia masih dimiliki mayoritas sahamnya oleh perusahaan Indonesia. (Page 174)

Produk industri kebudayaan seperti program televisi mengandung muatan yang dapat mempengaruhi nilai-nilai, standar moral, atau cara pandang masyarakat sehingga tak bisa diperlakukan sama dengan misalnya barang-barang konsumen seperti sabun, baju ataupun makanan. (Page 178)

Minggu, 03 Maret 2019

Mengikat MAKNA Sehari-hari


Untuk menjadikan hidup tidak itu-itu melulu, menulislah. Tulislah kehidupan anda yang sehari-hari. Menulis akan membantu anda menyibak belantara kehidupan anda. Menulis akan mempermudah anda menemukan mutiara kehidupan anda. Dan menulis, saya yakin benar, akan mendorong diri kita untuk mengabadikan momen-momen kehidupan kita yang sangat berharga. (page 39)

“Tak mungkinlah mengatur orang lain secara efektif jika mengatur diri sendiri saja berantakan” (page 49)

Kejujuran adalah menyamakan apa yang ada di batin dengan apa yang ada di luar. (page 50)

Kecerdasan itu bergantung pada seberapa banyak dan aktifnya koneksi antarneuron. (page 52)

Menurutnya (dokter Taufiq Pasiak), ketika seseorang membaca dan menemukan satu kata baru yang belum dipahaminya, otaknya langsung menyala. Otak suka tantangan. (page 52)

Saya menyadari bahwa tulisan saya dapat mengukur pertumbuhan nonfisik diri saya. (page 53)

Menulis telah membantu saya untuk lebih cermat dan peduli mengatur diri saya. (page 56)

Saya ingin kemampuan menulisnya itu, pertama-tama, digunakan untuk sarana pengembangan diri. (page 77)

Menuliskan semua hal yang ingin kita kerjakan, akan menjadikan kita sebagaimana yang kita tuliskan. (page 102)

Menemukan buku yang menyenangkan itu menjadi syarat mutlak. (page 133)

Tulislah satu kalimat saja apabila tidak mampu membuat lebih dari satu kalimat. (page 144)

Setiap kali ingin menulis karya ilmiahnya (Dr. Mulyadhi Kartanegara), tentu menumpahkan terlebih dahulu bahan tulisan untuk karya ilmiah itu di buku hariannya. (page 146)

“Gagasan, sebagaimana didefinisikan oleh James Webb Young, tidak lebih dan tidak kurang dari sebuah kombinasi baru serangkaian elemen-elemen lama,” (page 152)

Dan anda mungkin cerdas dalam merawat tanaman atau memelihara hewan. Ini dinamakan natural intelligence. (page 162)

Sudut pandang anda adalah sebuah cara unik untuk melihat dunia berdasarkan seluruh pengalaman anda dan bagaimana anda merasakan dunia seputar anda. (page 166)

Sebarkanlah apa pun yang anda miliki yang telah membuat diri anda merasa nyaman, bahagia, dan melayang. (page 167)

Semoga tulisan-tulisan anda juga merekam perubahan sekaligus perbaikan diri anda. (page 169)

Bukankah diri kita akan berubah hanya dengan menjalankan kegiatan membaca dan menulis? (page 175)

Kegiatan mendeteksi bahan bacan ini saya lakukan persis sama ketika saya sedang mencicipi makanan yang baru pertama kali saya kenali. (page 176)

“Segala sesuatu yang ingin anda kerjakan harus menjanjikan manfaat bagi anda atau anda tidak akan termotivasi untuk melakukannya,” (page 176)

Saya jadi kaya raya akibat dapat membaca buku setiap hari. (page 177)

Apa yang saya kutip adalah sesuatu yang benar-benar harus mewakili diri saya –khusunya keinginan-keinginan terdalam saya. (page 178)

Saya merasa bahwa tanpa saya punya keinginan membaca buku, saya hanya akan menjadi guru yang kerdil. (page 180)

Saya kira tak ada kenikmatan lain yang dapat melebihi kenimatan membaca. (page 182)